Tuesday 19 May 2015

Bahaya Konsumsi Vitamin D Secara Berlebihan

Vitamin D memang sangat baik untuk kesehatan tubuh, bahkan sangat diperlukan. Tetapi tahukah anda, bahwa asupan vitamin D secara berlebihan justru tidak baik bagi tubuh bahkan membahayakan.

Jika tubuh mengalami kekurangan vitamin D, efek sampingnya adalah tubuh menjadi lemah, sulit tidur, sulit konsentrasi, kenaikan berat badan, sakit kepala dan sebagainya. Sehingga, vitamin D harus dikonsumsi dalam kadar tepat dengan teratur. Konsumsi vitamin D harus sesuai porsi yang benar dan sesuai aturan pakai.


vitamin-D

Aturan konsumsi vitamin D

Asupan harian vitamin D yang direkomendasikan adalah sebesar 400-600 IU bagi mereka yang berusia di atas 70 tahun. Sedangkan, bagi usia produktif, sebaiknya dikonsumsi sebanyak 800-1000 IU.

Hanya dengan membaca aturan umum tidaklah tepat. Kita benar-benar tidak mengetahui secara tepat, asupan vitamin D yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Jalan terbaik untuk mengetahui kebutuhan tubuh akan vitamin D yang sesuai porsi harian adalah dengan konsultasi ke dokter. Dokter akan memeriksa kondisi tubuh anda seperti berat badan, tinggi badan dan mungkin lainnya, kemudian akan diambil sebuah kesimpulan mengenai kadar vitamin D yang anda butuhkan.


Bahaya Konsumsi Vitamin D Secara Berlebihan


Vitamin D tidak baik dikonsumsi secara sembarangan. Kekurangan ataupun berlebihan dalam konsumsi vitamin ini akan berbahaya bagi tubuh. Jika dikonsumsi secara berlebihan akan mengubah vitamin yang ada di dalam tubuh menjadi racun. Racun yang cukup tinggi ditemukan pada beberapa orang yang melanggar aturan yang benar tentang vitamin D.

Vitamin D dapat mencegah beberapa penyakit, serta membantu menurunkan berat badan. Vitamin ini menyusup ke jaringan otot dan lemak, kemudian secara perlahan akan melepaskan diri sehingga lemak yang terikat olehnya pun terlepas dari jaringan otot.

Tetapi sangat perlu dicatat, bahwa keadaan ini hanya berlangsung jika kadar vitamin D tidak berlebihan. Juga harus disertai dengan diet seimbang dan gaya hidup yang sehat. Jadi, tidak boleh sembarangan dan berlebihan. Anda harus banyak bertanya dan konsultasi dengan ahli kesehatan dan gizi.
Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment